Saturday, April 24, 2010

Sayangku, bahagialah dikau disana




Awan Awan Menghitam
Langit runtuhkan dunia
Saat aku tahu ternyata akhir tiba usianya

Aku selalu menangis
Padahal dalam mimpiku, dia selalu tersenyum
Ku usap air mataku
Kerna dia ingin tiada kesedihan

Burung sampaikan nada pilu
Angin terbangkan rasa sedih
Tuhanku, sinarilah dunianya
Yang selamanya disana


No comments:

Post a Comment

Facebook Badge